Jumat, 13 Desember 2013

Apa itu Database, Data Warehouse dan Data Mining??

1.  Database
Menurut Jogiyanto basis data dapat didefinisikan sebagai kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya tersimpan diluar dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya. Database juga merupakan satu komponen yang paling penting disistem informasi karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi pemakainya.
Jadi Database bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data-data yang tersimpan kemudian diorganisasikan sehingga data tersebut bisa diambil atau dicari dengan mudah serta sangat efisien.

2.  Data Warehouse
Menurut W.H. Inmon dan Richard D.H., data warehouse adalah koleksi data yang mempunyai sifat berorientasi subjek,terintegrasi,time-variant, dan bersifat tetap dari koleksi data dalam mendukung proses pengambilan keputusan management.
Menurut Bill Inmon, data warehouse adalah kumpulan data yang berorientasi subjek, terintegrasi, bervariasi waktu, dan non-volatile, yang mendukung proses pengambilan keputusan oleh manajemen.
Jadi Data Warehouse adalah kumpulan data dari berbagai sumber internal maupun eksternal dan biasanya datanya diambil dari beberapa database yang ada di dalam perusahaan kemudian dikumpulkan menjadi satu didalam tempat penyimpanan yang memiliki kapasitas atau ukuran yang besar, data warehouse bisa digunakan untuk pengambilan keputusan sebab pencatatanya perwaktu atau bervariasi waktu sehingga bisa menciptakan tren yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan.

3.  Data Mining
Menurut Turban, Data mining adalah suatu istilah yang digunakan untuk menguraikan penemuan pengetahuan di dalam database. Data mining adalah proses yang menggunakan teknik statistik, matematika, kecerdasan buatan, dan machine e-learning untuk mengekstrasi dan mengidentifikasi informasi yang bermanfaat dan pengetahuan yang terkait dari berbagai database besar.
Jadi Data Mining adalah sebuah proses yang menggunakan teknik statistik untuk mengidentifikasi informasi yang bermanfaat bagi perusahaan, data mining juga bisa disebut sebagai pemodelan dan penemuan pola-pola yang tersembunyi dengan memanfaatkan data dalam volume atau jumlah yang besar.

Senin, 18 November 2013

E-Procurement dan Bullwhip Effect

E-Procurement dan Bullwhip Effect
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai E-Procurement pada PT Barata dan apa itu Bullwhip Effect
Sebelum membahas lebih jauh kita harus mengetahui apa itu E-Procurement, E-Procurement adalah sistem pengadaan barang atau jasa dengan atau melalui media elektronik seperti jaringan internet. Fungsi utama dalam penerapan e-procurement ini adalah mengurangi proses-proses yang tidak diperlukan dalam sebuah proses bisnis agar lebih efektif dan efisien, e-procurement dapat mengurangi penggunaan kertas, dan dapat menghemat waktu.
Berikut ini beberapa prinsip dari e-procurement:
a.       At the right place
E-Procurement memastikan bahwa barang yang dikirim ke tempat yang tepat. Barang yang dikirim akan sampai ke tempat yang tepat dengan tingkat keakuratan yang tinggi karena jalur pengiriman diatur oleh sistem.
b.      Delivered at the right time
E-Procurement memastikan bahwa setiap barang dikirim tepat waktu.
c.       Of the right quality
E-Procurement memastikan bahwa kualitas barang yang sampai di tangan perusahaan benar-benar sama dengan yang dipesan.
d.      Of the right quantity
E-Procurement memastikan bahwa barang yang dipesan sampai dengan jumlah yang tepat atau sesuai dengan yang dipesan.
e.       From the right source
E-Procurement memastikan bahwa barang yang dipesan berasal dari sumber yang benar.
Sekarang kita kembali ke E-Procurement PT Barata. Berikut ini adalah tampilan depan pada e-procurement PT Barata:



Berikut ini alamat websitenya http://www.ptbarata.com/eprobarata/home.php
Pada halaman depan menjelaskan apa itu E-Procurement beserta fungsi dan tujuan dari sistem ini. Kita dapat lihat dibagian kiri terdapat beberapa menu yang bisa kita pilih. Pada bagian Qualification & Requirement dimana akan membantu para vendor untuk melihat persyaratan dan kualifikasi untuk bisa bergabung dihalaman ini menjelaskan persyaratan-persyaratan jika ingin menjadi rekan bisnis barata. Kemudian bagian Vendor Policy dihalaman ini menjelaskan kebijakan serta ketentuan bagi para rekanan yang ingin bergabung dengan barata. Setelah vendor sudah mengerti dengan semua persyaratan dan ketentuannya para vendor bisa langsung melakukan registrasi dengan masuk ke halaman Vendor Registration dimana akan muncul beberapa form yang harus diisi oleh calon vendor. Kemudian dibagian menu Help terdapat flowchart yang menggambarkan proses atau tahapan sampai pendaftaran selesai, flowchart ini akan mempermudah para vendor untuk melihat tahapan apa saja yang harus dilalui.

Sekarang kita akan membahas apa itu Bullwhip Effect, Bullwhip yang berarti cambuk. Bullwhip effect merupakan suatu istilah yang biasa digunakan dalam dunia inventory yang mendefinisikan bagaimana pergerakan demand dalam rantai pasokan. Pada intinya adalah suatu keadaan yang terjadi dalam rantai pasokan, dimana adanya lonjakan atau perubahan permintaan dari konsumen perubahan ini akan menyebabkan distorsi permintaan dari setiap bagian rantai pasokan. Distorsi tersebut menimbulkan efek bagi seluruh bagian rantai pasokan yaitu permintaan yang tidak akurat. Jika bullwhip effect ini tidak terkendali perusahaan akan kesulitan dalam mengendalikan persediaan barangnya bisa saja persediaan barang yang ada digudang kurang atau kelebihan sehingga membutuhkan biaya lagi untuk pemeliharaan atau biaya gudang.
Berikut ini penyebab utama dari Bullwhip Effect menurut Lee at al (1997)
1. Demand yang jarang sekali stabil
Hal ini mengakibatkan peramalan permintaan yang kita buat juga jarang sekali akurat, sehingga terjadinya error pada forecast dimana perusahaan mengantisipasi dengan membuat safety stock. Namun jika ditarik dari produk jadi yang diserahkan ke customer sampai ke raw material yang ada di pabrik maka akan terlihat lonjakan demand yang sangat tajam. Pada periode dimana demand sedang melonjak maka seluruh partisipan pada chain akan meningkatkan inventorinya namun jika demand pada periode tertentu sedang turun maka partisipan harus menurunkan inventorinya. Akibat dari besarnya safety stock berpengaruh pada tidak efisiensinya produksi, dan juga mengakibatkan rendahnya utilization pada pendistribusian. Dapat juga berpengaruh pada buruknya customer service dan juga buruknya image perusahaan dikarenakan stock yang sudah terlalu lama, sehingga produk menjadi rusak. Terlebih lagi hiring dan lay-off pekerja berpengaruh pada kondisi keuangan perusahaan akibat dari training dan juga pembayaran pesangon pekerja.
2. Order Batching
Pada saat inventory pada perusahaan sudah menurun, maka perusahaan biasanya tidak langsung memesan barang, ini dikarenakan perusahaan memesan berdasar order batching atau akumulasi permintaan sebelum memesan pada supplier. Biasanya order batching ada dua macam yaitu periodic ordering and push ordering. Perusahaan biasanya memesan secara mingguan, dua mingguan atau bahkan bulanan. Jadi yang dihadapi oleh supplier ketika perusahaan memesan secara periodik adalah terjadinya tingkat permintaan yang tinggi untuk bulan ini disusun dengan kekosongan di bulan berikutnya. Pemesanan secara periodik ini mengakibatkan bullwhip effect. Salah satu masalah yang dihadapi untuk melakukan pemesanan secara frekuensi adalah masalah biaya transportasi, dimana terdapat perusahaan akan rugi jika memesan barang dengan muatan yang tidak penuh.
3. Price Fluctuation
Manufacture dan distributor biasanya membuat promosi secara periodikal, sehingga membuat pembeli melakukan permintaan menjadi lebih banyak dari yang sebenarnya dibutuhkan. Promosi semacam ini dapat membuat supply chain menjadi terancam, ini dikarenakan pembeli akan memesan lebih banyak dari yang dibutuhkan ketika sedang ada promosi dan ketika harga menjadi normal maka tidak ada pembelian karena customer masih memiliki stock barang. Ini membuat peta permintaan tidak menunjukkan pola yang sebenarnya. Dan variasi dari pembelian lebih besar dari variasi consumsion rate sehingga ini menimbulkan bullwhip effect.
4. Rationing and Shortage Gaming
Pada saat salah satu rantai dari supply chain management ada yang melakukan “permainan” yang mengakibatkan pabrik tidak mengetahui permintaan pasar yang sebenarnya sehingga terjadi kekurangan atau kelebihan stock di pasaran yang mengakibatkan kekacauan di downstream, atau ada salah satu mata rantai yang melakukan penimbunan barang agar terjadi scarcity dan menimbulkan kekacauan di mata rantai SCM, sehingga permintaan meningkat dari downstream. Ini juga mengakibatkan bullwhip effect.

Berikut link video penjelasan mengenai Bullwhip Effect:

Minggu, 22 September 2013

Chapter 3
E-business Infrastructure


Pertukaran informasi antara web browser dan server web
Masalah-masalah yang biasa muncul adalah:
·         Komunikasi yang terlalu lambat dengan web
·         Situs web tidak tersedia
·         Adanya bug pada situs halaman yang tidak tersedia atau informasi yang diketik oleh pengguna tidak ada
·         Permintaan produk tidak sampai dengan tepat waktu
·         Email tidak dibalas
·         Privasi atau kepercayaan Pelanggan rusak melalui masalah keamanan seperti kartu kredit yang dicuri atau alamat dijual kepada perusahaan lain. 

Berikut Hubungan antara intranet, extranet dan internet:
1.      Internet
Internet yang berasal dari kata Interconnection Networking yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya.
2.      Intranet
Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet hanya saja digunakan dalam internal perusahaan, dan kantor.
3.      Ektranet
Ekstranet adalah jaringan pribadi yang menggunakan protokol internet dan sistem telekomunikasi publik untuk membagi sebagian informasi bisnis atau operasi secara aman kepada penyalur (supplier), penjual (vendor), mitra (partner), pelanggan dan lain-lain.

Nama Domain (domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal sebagai alamat IP.
Berikut beberapa contoh nama domain:
·         .com
·         .co.uk, .uk.com
·         .org.or, .org.uk
·         .gov
·         .edu, .ac.uk
·         .int
·         .net
·         .biz
·         .info

HTML adalah, (HyperText Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser Internet untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. 
Contoh HTML:

XML (eXtended Markup Language)adalah merupakan suatu bahasa Markup. Markup yaitu bahasa yang berisikan kode-kode berupa tanda-tanda tertentu dengan aturan tertentu untuk memformat dokumen teks dengan tag sendiri agar dapat dimengerti.
Contoh XML:
Product>
<Action Value5”Delete”/>
<ProductID>118003-008</ProductID>
</Product>
<Product Type5”Good” SchemaCategoryRef5”C43171801”>
<ProductID>140141-002</ProductID>
<UOM><UOMCoded>EA</UOMCoded></UOM>
<Manufacturer>Compaq</Manufacturer>
<LeadTime>2</LeadTime>
<CountryOfOrigin>
<Country><CountryCoded>US</CountryCoded></Country>
</CountryOfOrigin>


Media Standard
  • Graphics Interchange Format (GIF) merupakan format grafis yang paling sering digunakan untuk keperluan desain website. GIF memiliki kombinasi warna lebih sedikit dibanding JPEG, namun mampu menyimpan grafis dengan latar belakang (background) transparan ataupun dalam bentuk animasi sederhana.
  • Media Streaming adalah sebuah teknologi yang memungkinkan distribusi data audio, video dan multimedia secara real-time melalui Internet. Media streaming merupakan pengiriman media digital (berupa video, suara dan data) agar bisa diterima secara terus-menerus (stream). Data tersebut dikirim dari sebuah server aplikasi dan diterima serta ditampilkan secara real-time oleh aplikasi pada komputer klien.
  • Standar video termasuk MPEG dan. AVI
  • Standar Suara termasuk MP3 dan WMA
Business Infrastructure

Contoh: Penggunaan aplikasi pada tingkat yang berbeda dalam sebuah perusahaan




Sabtu, 14 September 2013

Business Model M-Commerce

M-Commerce adalah sistem perdagangan elektronik (e-commerce) dengan menggunakan peralatan portable/mobile seperti smart phone, PDA, notebook dll. Dengan m-commerce pengguna bisa melakukan transaksi dimana saja dan kapan saja.
Pada dasarnya, m-Commerce adalah gabungan dari perdagangan elektronik (e-Commerce) dengan mobile computing. Bisa dikatakan bahwa m-Commerce ini adalah e-Commerce yang berada dalam lingkungan nirkabel. Seperti halnya e-Commerce pada umumnya, penggunaan m-Commerce bisa ditransaksikan melalui Internet, jaringan komunikasi pribadi, Smart Card, dan infrastruktur lainnya. M-Commerce membuka peluang untuk memberikan layanan baru bagi customer yang telah ada, dan untuk menarik customer baru. ( Source : www.wikipedia.org )
Definisi m-commerce menurut Ericsson adalah jasa transaksi terpercaya melalui mobile devices untuk pertukaran barang dan jasa antara konsumen, pedagang, dan institusi finansial.

Beberapa contoh M-Commerce menurut (Harsh, 2001)
  1. Pembayaran tagihan menggunakan mobile phone atau handheld devices
  2. Menggunakan pengenalan suara pada telepon seluler untuk membeli karcis bioskop (pengenalan suara untuk memulai transaksi pada jaringan data wireless)
  3. Pembelian tiket penerbangan menggunakan handheld devices
  4. Pembayaran untuk file mp3 yang di download melalui telepon seluler dan handheld devices
  5. Pembelian stok menggunakan telepon seluler atau handheld devices dan memulai jaringan wireless yang dihubungkan ke intranet penyalur.
Keuntungan menggunakan m-commerce sudah pernah saya bahas sebelumnya, dan dapat dilihat di: http://tonykusuma77.blogspot.com/2013/06/mobile-commerce-benefits.html

Kerugian dalam menggunakan M-commerce, yaitu:
  • Mobile device tidak biasanya menawarkan grafik atau daya proses suatu PC
  • layar yang kecil dari mobile device membatasi kompleksitas aplikasi
  • masing-masing jaringan mempunyai pendekatan yang berbeda terhadap pemahaman m-commerce
M-Commerce mempunyai beberapa model bisnis dari berbagai aspek yaitu:
           1.   Layanan Keuangan
           2.   Belanja
           3.   Iklan
           4.   Mobile Portal
           5.   Mobile B2B
           6.   Mobile B2C
           7.  Location Based Commerce, disini meliputi lima area yaitu:
           Lokasi, Navigasi, Tracking, Pemetaan dan Timing.

Dari penjelasan M-Commerce diatas saya mendapatkan ide untuk membuka sebuah usaha m-commerce yaitu “Desain Baju Online” dimana konsumen bisa membeli baju sesuai dengan keinginan mereka dengan menggunakan ponsel mereka yakni pertama-tama konsumen bisa memilih kain dan warna kain bahan pakaian yang diinginkan kemudian model baju yang seperti gimana serta ukurannya, setelah dipilih munculah sketsa baju yang sesuai dengan model yang diinginkan kemudian tahap berikutnya adalah konsumen bisa mendesain baju mereka sendiri, dimana mereka bisa memberikan motif baju sesuai dengan apa yang mereka mau dan bisa juga ditempel foto maupun tulisan. Setelah semuanya sudah didesain maka secara otomatis harga dari baju tersebut akan muncul beserta waktu berapa lama produksi baju tersebut dan proses pengirimannya berapa lama, jika konsumen merasa sudah cocok mereka bisa langsung memilih ingin membayar dengan via apa.
Business Model :
          ·         Marketplace Position : Manufacturer or Primary Service Provider.
          ·         Revenue Model : Direct Product sales of  product or service.
          ·         Commercial Model : Fixed - Price Sale.

Sabtu, 07 September 2013

Keuntungan Menggunakan Internet Bagi Perusahaan

1.      Cost Reduction
Dengan sistem yang online perusahaan akan lebih menghemat biaya pengeluaranya sebab perusahaan tidak perlu mengeluarkan biaya-biaya yang berhubungan untuk membeli kertas dan tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pencetakan laporan, dan biaya pos surat untuk mengirimkan surat. Contohnya : yang sebelumnya perusahaan membuat laporan harus dicetak keluar dan dengan online perusahaan hanya perlu mengirimkan laporan mereka menggunakan email dan hal tersebut tentu akan sangat menghemat waktu dan biaya bagi perusahaan dan apalagi jika perusahaan yang memiliki banyak anak cabang perusahaan, dengan online maka akan lebih banyak menghemat biaya pengeluaran.

2.      New Capability
Dengan online kita akan mendapat banyak kemampuan baru, saya bagi menjadi dua yaitu kemampuan baru bagi konsumen dan kemampuan baru bagi perusahaan, bagi konsumen kemampuan baru yang akan didapat adalah akan meningkatnya daya beli sebab ragam dan jenis barang yang ditawarkan di internet akan lebih banyak serta ketersediaan informasi yang luas dimana konsumen bisa secara bebas membandingkan produk dari setiap perusahaan dan memilih barang mana yang menurut mereka cocok. Dan kemampuan baru pada perusahaan contohnya itu seperti kemampuan baru dalam melakukan riset pasar secara lebih baik dan akurat, komunikasi untuk melayani pelanggan dan menjangkau pelanggan yang jauh, serta kemampuan perusahaan untuk memproduksi produk yang didesain secara pribadi berkat kemajuan dalam teknologi.

3.      Communication
Dengan online kita bisa dengan mudah berkomunikasi dengan orang, baik itu teman kita, klien kita dan bahkan rekan bisnis kita. Sebab banyak sekali alat yang bisa kita gunakan diinternet, baik itu chatting menggunakan yahoo messenger dan bisa berkomunikasi melalui email, ataupun jejaring sosial lainnya dan menggunakan online kita bisa berkomunikasi kapan saja dan dimana saja hal tersebut secara otomatis akan lebih memudahkan para pengguna. Contohnya: bagi perusahaan yang memiliki banyak cabang disetiap daerah dengan komunikasi secara online maka komunikasi akan berjalan lebih cepat dan pertukaran informasinya akan lebih cepat serta akan lebih menghemat biaya sebab perusahaan tidak perlu lagi berkomunikasi dengan telepon. Dan jika ada rapat maka perusahaan tidak perlu mendatangkan para kepala cabang untuk rapat dikantor pusat, dengan online bisa menggunakan video conferencing, dengan VC maka perusahaan akan jauh lebih menghemat banyak biaya, yang tadinya harus mengeluarkan biaya untuk biaya tiket pesawat dan penginapan untuk para kepala cabang, dan dengan menggunakan online maka biaya tersebut tidak perlu dikeluarkan lagi.

4.      Customer Service
Customer service adalah setiap kegiatan yang diperuntukan atau ditujukan untuk memberikan kepuasan bagi pelanggan dengan pelayanan yang diberikan. Pelayanan yang diberikan seperti menerima masukan atau keluhan dan masalah yang sedang dihadapi oleh pelanggan. CS dengan online sangatlah membantu pelanggan kita atau konsumen kita sebab dengan online konsumen tidak perlu repot-repot telepon atau datang ke toko kita untuk meminta pertolongan jika ada masalah dengan produk yang mereka beli dari kita. Dengan online juga konsumen bisa bebas mengakses, baik itu waktu jam kerja maupun tidak dalam jam kerja dan hal ini akan lebih memudahkan konsumen dan memberikan pelayanan yang baik bagi konsumen. Contohnya: biasa waktu kita mengakses sebuah website biasanya dibagian atas ada menu Help atau Service(layanan) disana biasanya terdapat pertanyaan beserta jawabanya, pertanyaan yang ada disana biasa merupakan pertanyaan yang paling sering atau banyak ditanyakan oleh konsumen lainnya, dan jika tidak ada yang sama dengan masalah yang kita hadapi biasanya ada layanan lain seperti chatting langsung dengan CS.

5.      Control
Control dengan online menurut saya ada 2 hal, yakni dapat mengcontrol pasar dan mengcontrol perusahaan cabang mereka. Dengan online kita dapat melihat atau mengcontrol pasar misalnya seperti kita bisa melihat tren atau barang yang seperti apa yang sedang menjadi tren di masyarakat serta bisa melihat barang seperti apa sih yang dicari orang-orang saat ini, dan mengcontrol perusahaan cabang contohnya yang saya ketahui sebuah optic yang dimana perusahaan pusatnya ada di Jakarta dan optic cabang mereka yang ada di berbagai daerah hanya dicontrol dipusat dimana dicabang mereka tidak ada kepala cabang atau seorang yang memimpin, mereka mengontrol semuanya dengan secara online dimana dengan bantuan cctv dan absen, mereka bisa mengontrol apakah pegawai mereka bekerja dengan baik atau tidak dan dimana pegawai mereka diwajibkan absen beberapa jam sekali.

6.      Competitive Advantage
Dengan online kita bisa mencapai keuntungan kompetitif yakni jika dengan online kita bisa mencapai biaya yang paling efisien pada setiap proses bisnis dan kita juga bisa menghasilkan kualitas barang sesuai dengan pelanggan, dan keakraban dengan pelanggan juga bisa meningkatkan keuntungan kompetitif sebab dengan online kita dapat memahami apa yang dibutuhkan atau yang diharapkan pelanggan melebihi rata-rata kompetitor kita yang tidak menggunakan online dan kemudian dengan online kita akan lebih dapat banyak ide untuk mengembangkan produk atau layanan kita agar lebih inovatif dan terdepan. Contoh misalnya perusahaan mobil, dengan online mereka menciptakan sebuah permainan dimana pengguna bebas memodifikasi mobil mereka sesuai dengan keinginan mereka dan dengan hal tersebut otomatis perusahaan akan mendapatkan informasi bahwa mobil yang banyak diinginkan oleh orang itu yang seperti apa dan model mobil yang seperti apa hal ini akan sangat membantu perusahaan untuk menciptakan mobil yang sesuai dengan keinginan orang saat ini hal ini tentunya akan sangat membantu perusahaan mendapatkan inovasi yang jauh lebih baik dibanding perusahaan mobil lain yang tidak menggunakan online, contoh nyatanya adalah yang dilakukan oleh Toyota Scion.

Dari keenam keuntungan diatas, jika saya seorang pemimpin perusahaan alasan saya untuk menggunakan internet adalah yang keenam keuntungan kompetitif, sebab hal ini sangat penting dimana kita bisa menghemat biaya pengeluaran kita dan kita bisa memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan pelanggan dengan menciptakan kualitas barang yang sesuai dengan keinginan pelanggan kita, dan kita bisa menciptakan sebuah produk yang lebih inovatif dan belum ada diperusahaan lain, serta kita bisa menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan kita, sebab pelanggan adalah segalanya bagi sebuah perusahaan besar maupun itu toko kecil sekalipun.


Jumat, 28 Juni 2013

Perbedaan TaiwanMoney Card dengan MasterCard PayPass

TaiwanMoney Card
TaiwanMoney Card adalah kartu yang menggunakan teknologi smartcard, dimana ini adalah gabungan dari kartu kredit dan dompet elektronik yang berstandard EMV (Europay Mastercard Visa). Kartu ini memungkinkan pembayaran secara contactless untuk pembayaran keperluan seperti berbelanja, transportasi dan lain-lain, pengembangan teknologi ini awalnya dimulai pada tahun 2003 yang dipimpin oleh acer dan pengujian teknologi ini dimulai pada tahun 2005. Kartu ini digunakan di tujuh kota yang ada di Taiwan.
Contoh Gambar TaiwanMoney Card:




MasterCard PayPass
MasterCard PayPass adalah merupakan kartu khusus untuk digunakan oleh user melakukan kegiatan pembelian atau transaksi tanpa harus melakukan proses menggesekkan kartu kemesin pembaca dan memberikan tanda tangan untuk menggunakannya, hal ini akan membantu user agar lebih mudah menggunakannya dan lebih cepat. Dan MasterCard PayPass menyediakan pemegang kartu dengan cara sederhana untuk membayar dengan menekan kartu pembayaran atau perangkat pembayaran lainnya, seperti telepon atau fob kunci, di titik-pembaca terminal penjualan daripada menggesekkan atau menyisipkan kartu.
Contoh Gambar MasterCard PayPass:




Menurut saya perbedaan antara TaiwanMoney Card dengan MasterCard PayPass tidaklah berbeda jauh. Dengan fungsi yang tidak jauh berbeda tersebut perbedaannya adalah dimana tingkat penerimaan masyarakat Taiwan yang lebih memilih untuk menggunakan TaiwanMoney Card sebab, hal ini bisa menjadi kebanggaan bagi masyarakat Taiwan itu sendiri dimana mereka bisa menggunakan sebuah teknologi yang canggih dan dengan nama Negara mereka sendiri yaitu TaiwanMoney Card. Dan sedangkan MasterCard PayPass ini dapat digunakan disetiap Negara dan otomatis bagi masyarakat Negara lain sudah familiar dengan mastercard dan sudah bukan hal yang “wah” lagi untuk masyarakat luar. Dan dengan adanya produk atau teknologi yang bernama TaiwanMoney Card otomatis masyarakat Taiwan lebih memilih TaiwanMoney Card, sebab di Negara lain tidak menggunakan TaiwanMoney Card dan hal tersebut bisa menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Taiwan padahal fungsi atau kegunaan dari kedua kartu tersebut tidak berbeda jauh.

Kamis, 20 Juni 2013

PEMBAYARAN MENGGUNAKAN KARTU

Sebutkan dan Jelaskan Tiga Tipe Pembayaran Dengan Menggunakan Kartu beserta Contoh masing-masing 1 buah!

Credit Card
Yaitu kartu yang diterbitkan oleh satu bank yang bekerjasama dengan organisasi atau lembaga keuangan internasional seperti visa dan mastercard dan otomatis bisa digunakan diluar negeri. Kartu kredit ini bisa dipakai untuk berbelanja ditoko maupun secara online dan setiap akhir bulan akan dikirimkan tagihan sesuai dengan jumlah pemakaian kartu kredit tersebut. Pengguna juga bisa membayar tagihan secara bertahap namun akan dikenakan bunga, jika membayar terlambat maka akan dikenakan denda keterlambatan (late Charge), namun bila pembayaran belum full kartu kredit ini masih tetap bisa digunakan dan jika dibayar penuh maka pengguna tidak akan dikenakan bunga. Jika kita ingin membuat kartu kredit ini bisa langsung ke Bank penerbit kartu kredit dengan melampirkan KTP dan surat keterangan penghasilan, jika disetujui maka pihak bank akan memberikan kartu dengan limit kredit tertentu, biasanya ketentuan limitnya diberikan kepada setiap pengguna sesuai dengan jenis kartu mereka yakni seperti Gold, Regular dan Clasic.
Contoh Credit Card:


Charge Card
Charge Card ini hampir mirip dengan credit card yakni ada beberapa kesamaan seperti ketentuan dalam pembuatannya yang harus memenuhi syarat, cara penggunaan, penagihan dan penundaan pembayarannya. Namun ada beberapa perbedaan yakni Charge Card tidak menerapkan sistem bunga, dan hanya biaya keterlambatan membayar, dimana kartu kredit menggunakan sistem bunga. Pada charge card ini hanya mengenal istilah “Full Payment” dalam tagihannya. Seperti dengan kartu kredit kita diperbolehkan membayar secara tidak penuh, namun konsekuensinya adalah harus membayar biaya keterlambatan. Tetapi jika tidak membayar secara penuh maka charge card ini tidak bisa digunakan atau diblokir oleh pihak bank hingga pengguna melunasi tunggakan tersebut, berbeda dengan kartu kredit jika tidak dibayar penuh namun kartu kredit masih tetap bisa digunakan. Kartu charge tidak menentukan limit yang pasti. Namun, bukan berarti kita dapat pinjamanan yang tak terbatas. Tidak mengherankan jika pemilik Charge Card ini, meskipun tergolong pengguna baru tetap bisa menggunakannya hingga ratusan juta. Hal ini berbeda dengan kartu kredit yang menetapkan limit tertentu, tergantung jenis kartunya. Akan tetapi, bukan berarti kita mendapat dana yang tak terbatas, karena bank akan tetap memperhitungkan kemampuan membayar kita. Selain itu, bank tidak takut untuk memberikan fasilitas ini karena jika kita tidak bisa melakukan pembayar tagihan secara penuh, maka Charge Card tidak bisa digunakan atau diblokir. Mungkin, bagi sebagian orang ada yang berpikir untuk menggunakan kartu ini sebanyak mungkin lalu kabur saat tagihan datang. Namun hal tersebut tidak akan gampang karena syarat dan ketentuan untuk mendapatkan kartu charge tidak semudah yang dikira.
Contoh Charge Card:


Debit Card
Yaitu pada saat kita menabung di Bank, maka bank akan mengeluarkan kartu ATM dan sekaligus sebagai kartu debit. Dan bila kita berbelanja dengan kartu debit maka secara otomatis jumlah dari saldo tabungan kita akan berkurang sesuai dengan jumlah total belanjaan kita bila total saldo kita dibank tidak mencukupi maka kita tidak bisa menggunakannya.  Dan kartu debit ini hanya berlaku dalam negeri. Tidak seperti kartu kredit, yang membebankan biaya lebih tinggi dan tingkat bunga ketika uang muka diperoleh, kartu debit dapat digunakan untuk mendapatkan uang tunai dari ATM atau transaksi berbasis PIN tanpa tambahan biaya, Di banyak negara, penggunaan kartu debit telah menjadi begitu luas karena dapat menggantikan pembayaran melalui cek ataupun uang tunai. Tidak seperti kartu kredit dan kartu bayar, pembayaran menggunakan kartu debit langsung ditransfer dari rekening bank pemegang kartu, bukan mereka membayar kembali uang tersebut di kemudian hari.
Contoh Debit Card: