Teknologi Pembayaran
Elektronik
Transaksi
digital semakin terus berkembang. Electronic payment (pembayaran elektronik) menjadi tantangan bagi perusahaan untuk memilih
platform pembayaran papar Tedy Djajawinata dari VAIA di acara Startup Asia
2012.
Senada
dikatakan Donald Wihardja dari Indomog bahwa manfaat e-payment bisa memudahkan dalam proses transaksi. "Sudah
banyak orang melakukan transaksi online melalui e-payment, ada manfaat yang
bisa dirasakan," ucapnya.
Meraup
keuntungan dari bisnis online bukanlah sesuatu yang tidak mungkin, karena internettidak sekedar trafik. Melihat potensi ke
depan, Donald mengatakan bahwa perusahaan bisa mendapatkan profit, salah
satunya melalui industri game.
E-Wallet
merupakan dompet elektronik yang kini mulai banyak dirasakan manfaatnya oleh
pengguna. E-Wallet ini mendukung penggunanya untuk melakukan transaksi melalui
rekening bank.
Sehingga,
yang dibayarkan bukanlah berupa uang tunai, tetapi menyerupai pembayaran
seperti halnya kartu kredit. Bank yang mendukung sistem E-Wallet ini harus
telah mendukung sistem online dalam transaksi yang akan dijalankan oleh pembeli
dan penjual.
Transaksi Pembayaran Elektronik adalah pembayaran yang sah secara hukum dan
dilakukan dengan menggunakan Komputer, jaringan Komputer, dan/atau media
elektronik lainnya.
Berikut
Bentuk-bentuknya:
·
Kartu Debit
Kartu
debit / debit card adalah kartu plastik yang dapat digunakan oleh pemiliknya
untuk transaksi secara elektronik merujuk pada akun banknya atau institusi
keuangan lainnya. Contoh penggunaan kartu debit ini adalah pada transaksi di
ATM atau pada kasir-kasir di toko swalayan yang mendukung pembayaran
menggunakan kartu debit. Pada beberapa kasus, kartu didesain khusus untuk
pembayaran secara online melalui Internet sehingga tidak ada bentuk kartunya
secara fisik. Pembayaran menggunakan kartu debit mengharuskan kita memiliki
saldo terlebih dahulu pada akun yang bersangkutan dengan kartu debit kita
sehingga kita dapat menggunakan saldo tersebut untuk bertransaksi.
·
Kartu Kredit
Kartu
kredit juga sama berupa kartu plastik seperti kartu debit, tetapi sistemnya berupa
kredit yaitu penerbit kartu kredit meminjamkan terlebih dahulu uang ke konsumen
pada saat transaksi. Konsumen wajib membayar beban kreditnya pada setiap satuan
waktu, biasanya setiap bulan.
·
Mobile Banking
Mobile
banking adalah transaksi seorang konsumen bank dengan akunnya menggunakan
perangkat mobile. Konsumen biasanya bisa melakukan cek saldo, transfer saldo,
pembayaran kredit, pembayaran lainnya, atau transaksi bank lainnya melalui
perangkat mobile mereka. Biasanya melalui fitur SMS pada perangkat mobile,
namun ada juga aplikasi mobile banking yang dapat didownload untuk
perangkat-perangkat mobile tertentu.
·
Online/Internet Banking
Online
Banking memberikan kemudahan bagi konsumen dalam bertransaksi dengan bank,
hampir semua transaksi bank dapat dilakukan menggunakan online banking. Seperti
pembayaran, pendaftaran peminjaman, investasi, atau transfer saldo. Online
banking menggunakan jaringan Internet dalam bertransaksi.
Pada
konsep transaksi, setiap transaksi haruslah dibuatkan keterangan tertulis
sebagai bukti seperti kuitansi atau faktur yang biasa disebut bukti transaksi.
Untuk transaksi pembayaran elektronik sendiri, sesuai ITE transaksi tersebut
harus dituangkan melalui suatu bentuk perjanjian atau kontrak yang juga
dilakukan secara elektronik dan sesuai ketentuan Pasal 1 angka 18 UU Tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), disebut sebagai kontrak elektronik
yakni perjanjian yang dimuat dalam sistem elektronik. Maka bukti transaksi yang
dimuat dalam sistem elektronik adalah mengikat para pembuatnya dan pada
transaksi menggunakan kartu debit dan kartu kredit, bukti transaksi dapat
menggunakan faktur yang dicetak oleh mesin yang digunakan pada saat transaksi
dan pada mobile banking dan online banking bukti transaksi dapat menggunakan dokumen
elektronik yang ada pada saat transaksi.
·
Micropayment
Micropayment merupakan
salah satu bentuk pembayaran yang dilakukan secara elektronik. Penggunaan micropayment ini dikhususkan pada pembayaran dengan
nominal relatif kecil dan frekuensi transaksi dengan intensitas yang
tinggi. Salah satu contoh
penggunaannya adalah pembayaran
mp3 yang di-download dari mp3server. Biasanya intensitas transaksi mp3 ini
dilakukan berulang kali, sehingga pembayaran untuk setiap kali download dengan
menggunakan kartu kredit atau kartu debit menjadi tidak efisien dan membutuhkan
biaya yang tinggi.
·
E-cash
Uang elektronik (atau E-Cash)
adalah uang yang digunakan dalam transaksi Internet dengan cara elektronik. Biasanya, transaksi ini melibatkan penggunaan jaringan komputer . Electronic
Funds Transfer (EFT) adalah
sebuah contoh uang elektronik.
Uang elektronik
memiliki nilai tersimpan (stored-value) atau prabayar (prepaid) dimana sejumlah nilai uang disimpan
dalam suatu media elektronis yang dimiliki seseorang. Nilai uang dalam e-money akan berkurang pada saat konsumen
menggunakannya untuk pembayaran. E-money dapat digunakan untuk berbagai macam
jenis pembayaran (multi
purpose) dan berbeda dengan
instrumen single purpose seperti kartu telepon.
Sebagai instrumen
pembayaran, uang elektronik memiliki kriteria sebagai berikut:
1.
Diterbitkan atas dasar nilai uang yang disetor terlebih
dahulu oleh pemegang kepada penerbit;
2.
Nilai uang disimpan secara elektronik dalam suatu media
seperti server atau chip;
3.
Digunakan sebagai alat pembayaran kepada pedagang yang bukan
merupakan penerbit uang elektronik tersebut; dan
4.
Nilai uang elektronik yang disetor oleh pemegang dan dikelola
oleh penerbit bukan merupakan simpanan sebagaimana dimaksud dalam undang-undang
yang mengatur mengenai perbankan.
Kebanyakan uang di
dunia sekarang ini adalah elektronik, dan uang tunai mulai semakin berkurang
penggunaannya. Dengan perkenalan internet, bank online, kartu debit, dan pembayaran online, dan bisnis internet, uang kertas menjadi sebuah barang masa lalu.
Bank-bank sekarang
menawarkan jasa di mana "customer" dapat mentransfer dana, saham yang
dibeli, menyumbang ke rencana pensiun mereka (seperti RRSP Kanada) dan
menawarkan berbagai variasi jasa lainnya tanpa harus menggunakan uang tunai
atau cek. Pelanggan tidak harus menunggu barisan, dan ini menciptakan linkungan
yang bebas-repot.
Kartu debit dan
pembayaran online membuat transfer dana secara langsung dari seorang individu
ke account bisnis, tanpa uang kertas. Ini
memberikan kepraktisan yang besar bagi banyak orang dan juga bisnis.
Penggunaan uang
elektronik sebagai alat pembayaran dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Memberikan kemudahan dan kecepatan dalam melakukan transaksi
transaksi pembayaran tanpa perlu membawa uang tunai.
2. Tidak lagi menerima uang kembalian dalam bentuk barang
(seperti permen) akibat padagang tidak mempunyai uang kembalian bernilai kecil
(receh).
3. Sangat applicable untuk transaksi massal yang nilainya kecil
namun frekuensinya tinggi, seperti: transportasi, parkir, tol, fast food, dll.
·
Smart
Card Systems
Kartu pintar atau biasa disebut smart card adalah sebuah kartu
yang telah dipendam sirkuit terpadu. Meskipun banyak kegunaannnya, namun
ada dua pembagian dasar dari kartu ini, yaitu kartu memori dan kartu dengan mikroprosesor.
Contoh kegunaan kartu
ini yang paling banyak adalah untuk sistem pembayaran elektronik dan dalam kartu SIM.
Sejarah dari Kartu
pintar ditemukan dan dipatenkan pada tahun 1970an. Ada beberapa perselisihan tentang siapa
"penemu" asli kartu ini termasuk Jürgen Dethloff dari Jerman, Arimura dari Jepang, dan Roland Moreno dari Perancis. Penggunaan massal pertama kali dari kartu ini adalah
untuk pembayaran telepon di Perancis pada tahun 1983.
Kartu pintar sentuh
memiliki chip keemasan dengan diameter sekitar setengah inci. Pada saat
dimasukan ke alat pembaca kartu,
chip berhubungan dengan penghubung elektronik yang dapat membaca informasi dari
chip dan menuliskannya kembali.
Standar ISO/IEC 7816 dan ISO/IEC 7810 mendefinisikan:
§ Bentuk fisik
§ Posisi dan bentuk penghubung
elektronik
§ Sifat kelistrikan, Protokol Komunikasi
§ format perintah yang
dikirimkan ke kartu dan tanggapan balik dari kartu
§ ketahanan kartu
§ fungsi
Kartu ini tidak
memiliki baterai; energi disediakan oleh pembaca kartu.
Kartu
pintar non sentuh
Sisi depan kartu standar
untuk penumpang dewasa.
Kartu ini
berkomunikasi dengan pembaca kartu dengan cara teknologi induksi RFID(dengan kecepatan
pertukaran data dari 106 sampai 848 kbit/detik). Kartu ini hanya perlu
didekatkan dengan pembaca kartu untuk menyelesaikan transaksi. Kartu ini banyak
digunakan untuk sistem transportasi masal yang membutuhkan proses yang cepat
atau tanpa menggunakan tangan.
Standar untuk kartu
ini adalah ISO/IEC 14443. Standar ini
mendefinisikan dua tipe kartu non-sentuh yang dapat berkomunikasi sampai jarak
10 cm. Standar lainnya adalah ISO 15693 yang mengijinkan komunikasi sampai jarak 50 cm.
Kartu non-sentuh yang
digunakan luas berada di Hong Kong dengan kartu Octopus dan di Paris dengan Kartu Calypso/Navigo, yang ada sebelum ISO/IEC 14443.
Berikut adalah tabel
penggunaan kartu pintar non-sentuh.
Karakteristik
Sistem Pembayaran
• Anonymity : Apakah pihak ketiga dapat melacak siapa yang terlibat dalam transaksi
pembayaran
• Security
: Keamanan transaksi
• Overhead
cost : Biaya/ongkos tambahan
• Transferability : Apakah pembayaran dapat dilakukan tanpa perantara pihak ketiga misal
bank
• Divisibility : Apakah pembayaran dapat dipecah menjadi lebih kecil dimana totalnya sama
dengan pembayaran aslinya.
• Acceptabiity : Apakah pembayaran dapat diterima secara global
Sistem Pembayaran Online
1. Pembayaran dua pihak tanpa perantara
transaksi langsung
antara dua pihak tanpa perantara menggunakan uang nasionalnya
2. Pembayaran dengan perantara pihak ketiga
proses pembayaran menyangkut debit, kredit
maupun check.
Sistem
pihak ketiga (3rd party system)
Pihak ketiga berfungsi sebagai agen antara
pedagang / penjual & konsumen / pembeli, Tugasnya memeriksa kartu kredit
konsumen (menolak atau menyetujui transaksi) lalu mengeluarkan dana untuk pembayaran kepada
pedagang.
Sistem
sertifikat
Melibatkan sertifikat digital sebagai media
yang akan menampilkan kartu kreditnya. SET (secure electronic transaction), SSL(secure socket layer).
Sistem
uang neto (net money)
Konsumen merubah mata uangnya ke dalam bentuk
mata uang cyber.
Contoh Perusahaan yang menyediakan metode pembayaran elektronik yang
sumbernya dari http://www.biznetnetworks.com:
Biznet Networks, mereka menawarkan pembayaran secara
elektronik kepada pelanggan, agar pelanggan dapat memperoleh kemudahan dalam
melakukan transaksi pembayaran dan pembelian voucher isi ulang secara lebih
efisien. Beberapa pelayanannya seperti:
·
BIZNET ONLINE STORE
Anda dapat melakukan pembelian voucher secara online melalui
website https://store.biznetnetworks.com dengan menggunakan kartu kredit bank apa saja bertanda
Visa atau MasterCard.
·
BIZNET VIRTUAL ACCOUNT
PERMATA
Kami memberikan 16 digit nomor Virtual Account kepada setiap
pelanggan. Nomor Virtual Account Anda dapat dilihat pada Proforma Invoice atau
Biznet Card.Transaksi pembayaran dapat dilakukan dari bank apa saja.
·
BIZNET ONLINE PAYMENT via
klik BCA
- Login
melalui website Biznet Networks yaitu http://support.biznetnetworks.com dengan user login adalah Customer ID Anda dan password
sesuai dengan yang kami berikan kepada Anda.
- Login
melalui website klik BCA yaitu http://www.klikbca.com dengan user ID dan password klik BCA Anda.
Adapun kemudahan-kemudahan yang Anda dapatkan dengan
menggunakan metode pembayaran elektronik:
·
Anda tidak perlu lagi
mengirimkan bukti pembayaran melalui Fax dan Email ke BIZNET
·
Anda tidak perlu lagi
menunggu voucher dari BIZNET
·
Anda tidak perlu lagi
melakukan Top Up secara manual
·
Anda tidak perlu lagi
melakukan Renewal layanan untuk memperpanjang masa aktif